BANGKALAN | Kabaroposisi.net – Setiap orang tua wajib mengasuh dan mengasihi anaknya. Seorang anak memang perlu bimbingan dan arahan dari setiap orang tua mulai dari masih dalam kandungan hingga anak menjadi mengerti akan arti kehidupan.
Perlu kita tahu bahwa anak termasuk individu unik yang mempunyai eksistensi dan memiliki jiwa sendiri, serta mempunyai hak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai dengan iramanya masing-masing yang khas. Masa kehidupan anak sebagian besar berada dalam lingkup keluarga, maka dari itu pola asuh orang tua terhadap anak sangat menentukan dan mempengaruhi kepribadian dan perilaku anak.
Berkaca pada hal tersebut SDN Dumajah 4 Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, mengambil langkah inovatif dengan mengadakan sosialisasi metode parenting, menyadari bahwa Pendidikan anak bukanlah tanggung jawab hanya dari pihak sekolah saja, melainkan juga keterlibatan pihak keluarga dan orang tua di rumah.
Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pendidikan anak, baik di satuan pendidikan maupun di rumah.
Kepala SDN Dumajah 4, Eni Farihatin menjelaskan, bahwa tujuan dari sosialisasi ini adalah menciptakan sinergi antara sekolah dan keluarga dalam mendukung perkembangan anak secara berkesinambungan.
“Kami ingin melibatkan orang tua secara aktif dalam mendukung pendidikan anak-anak. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang metode parenting yang sesuai, diharapkan anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal” paparnya di depan peserta. (Rabu, 16/8)
Dikatakan, metode parenting yang baik menurutnya dapat memberikan dasar yang kuat bagi perkembangan anak terutama dalam pembentukan karakter dan potensi yang dimilikinya. Melalui sosialisasi ini, SDN Dumajah 4 berusaha untuk memberikan pemahaman kepada orang tua tentang pentingnya memahami kebutuhan anak, memberikan dukungan emosional, dan membangun komunikasi yang efektif.
Sosialisasi yang dilaksanakan di sekolah ini melibatkan orang tua dan pihak komite sekolah. Dalam bahasannya, Eni Farihatin menyampaikan tentang berbagai topik penting seperti pola asuh yang efektif, pentingnya memberikan perhatian dan dukungan penuh kepada anak, serta bagaimana menciptakan lingkungan yang mendukung terhadap pembelajaran di rumah.
Dalam acara tersebut diberikan waktu kepada peserta dan orang tua dalam sesi diskusi, bertukar pengalaman, dan belajar bersama dengan pendekatan yang praktis.
Di akhir acara, kepala sekolah menyimpulkan dari kegiatan sosialisasi yang telah digelar, bahwa dengan metode parenting diharapkan orang tua dapat memberikan dukungan penuh bagi perkembangan pendidikan putra putri mereka. Ditegaskan lagi, bahwa pendidikan bukanlah hal yang terpisah antara sekolah dan rumah. Melalui kemitraan yang kuat antara kedua pihak, diharapkan anak-anak akan memiliki dasar yang kuat dalam menghadapi tantangan di masa depan. (fin)