Koperasi Merah Putih Mojowetan Didirikan untuk Tingkatkan Kesejahteraan Warga  

Kabaroposisi.net | Blora – Pemerintah desa Mojowetan bersama BPD melaksanakan musyawarah desa khusus (Musdes) pembentukan koperasi merah putih dengan semangat gotong royong dan kemandirian masyarakat Desa Mojowetan telah mewujudkan pembentukan Koperasi Merah Putih. Koperasi ini dibentuk menindaklanjuti inpres no 9 tahun 2025 tentang percepatan pembentukan koperasi merah putih.

Dalam sambutannya dipendopo balai desa Mojowetan, Puji Utomo kepala desa Mojowetan menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih didirikan dengan tujuan memajukan perekonomian desa melalui prinsip kebersamaan. “Koperasi ini adalah wujud nyata semangat gotong royong kita. Dengan bergotong royong, kita bisa mencapai kemandirian dan kesejahteraan bersama,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Koperasi Merah Putih akan fokus pada beberapa program, seperti:

1. Pengembangan Usaha Desa – Mendukung produksi lokal dan pemasaran hasil pertanian.

2. Pelatihan Kewirausahaan – Meningkatkan keterampilan warga dalam mengelola usaha.

3. Simpan Pinjam – Memberikan akses permodalan bagi UMKM dan petani.

Kepala Desa Mojowetan menyambut baik pendirian koperasi ini. “Ini langkah positif untuk memajukan ekonomi warga. Kami mendukung penuh upaya Pemerintah dalam membangun kemandirian desa,” katanya Kamis,08/05/2025

Lebih lanjut Puji Utomo berharap kedepannya koperasi Merah Putih mampu kerja sama dengan lembaga lain diwujudkan melalui skema kemitraan antar-lembaga di tingkat desa. Kopdes bisa menjadi mitra pendanaan mikro bagi pelaku usaha yang produknya dipasarkan oleh unit usaha BUMDes.

Salah satu Warga Mojowetan Yudi pun antusias menyambut kehadiran Koperasi Merah Putih. “Dengan adanya koperasi, kami berharap bisa lebih sejahtera dan usaha kami semakin berkembang,” ujar salah satu anggota koperasi.

Tambahnya dan ke depan, Koperasi Merah Putih Mojowetan kecamatan Banjarejo kabupaten Blora Jawa Tengah diharapkan menjadi motor penggerak perekonomian desa, sekaligus memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan kemandirian masyarakat.(GaS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *