Sosialisasi Hemat Energi Tahun 2019 kabupaten Probolinggo

Kabaroposisi.net.

Probolinggo. Kabaroposisi.net_, Sosialisasi Hemat Energi Tahun 2019 kabupaten Probolinggo melalui Bagian Administrasi Perekonomian Dan Sumber Daya Alam (SDA) bertempat di Aula Pendopo Kecamatan Tegalsiwalan. 12/11/2019

Sosialisasi Hemat Energi Tahun 2019 Pemerintah Kabupaten Probolinggo bersama ESDM PROVINSI JAWA TIMUR Hadirkan kepala Desa beserta sejumlah perangkat Desa dan sebagian Warga sekitar beserta Pelaku Usaha Pertambangan dan
Tokoh Masyarakat se-Kecamatan Tegalsiwalan yang juga di ikuti oleh 60 Siswa Pelajar mulai dari Tingkat SMP dan SMA atau Sederajat yang ada di Wilayah kecamatan Tegalsiwalan dengan Total keseluruhan yang hadir sebanyak 250 peserta.

Sosialisasi di buka oleh Asisten Administrasi pemerintah Kabupaten Probolinggo “Sigit Widjanarko”, untuk selanjutnya di isi oleh Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur sebagai moderator.

Melalui, Rendy Herdiyanto ESDM Provinsi Jawa Timur menjelaskan, terkait sumber daya energi terbarukan yang ramah lingkungan dan bisa dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat.

Sebagaimana Rendy Herdiyanto mengatakan, yang mana kelebihan energi terbarukan di antaranya ada beberapa item satu tersedia secara melimpah Lestari dan tidak habis dan ramah lingkungan, sumber energi dapat bisa dimanfaatkan secara murah dengan investasi teknologi yang menyesuaikan kondisi dan tidak memerlukan biaya operasional perawatan yang banyak dibandingkan dengan energi konvensional beserta membantu mendorong perekonomian dan menciptakan peluang kerja. Adapun mengenai kekurangan energi terbarukan, kehandalan pasokan EBT tergantung pada kondisi alam dan cuaca, di sertai dengan biaya teknologi EBT masih relatif mahal. “Tandasnya”

Energi baru terbarukan dapat dihasilkan dari diantaranya, panas bumi, air, tenaga surya, biogas, biomassa, angin, sampah dan gelombang laut.

Penggunaan energi terbarukan khususnya di wilayah kabupaten Probolinggo, sejauh ini sudah sudah mulai di gunakan semenjak beberapa tahun yang lalu, seperti diantaranya, Pembangkit Listrik Tenaga Matahari (PLTMH) yang ada di Desa sumberagung, Desa Andung Biru kecamatan Tiris dan di Desa Tlogosari, Desa Kertosuko, Desa Kalianan kecamatan Krucil.

Lengkapnya Rendy mengatakan, dengan meningkatnya masyarakat untuk menggunakan EBTKE bisa mengurangi pemakaian energi fosil dan berkurangnya efek GRK- pencemaran Udara. Beserta meningkatkan pendapatan masyarakat dan daerah. Pungkasnya.

Energi Baru, terbarukan adalah energi yang tekhnologinya relatif baru dikembangkan, baik yang berasal dari jenis energi terbarukan atau yang tidak terbarukan seperti Feuel cell, energi arus laut energi Samudra energi terbarukan adalah energi yang dapat diperbarui dan apabila dikelola dengan baik maka sumber dayanya tidak akan habis.

Sebelumnya disela pembahasan Sigit Widjanarko, berharap padca dengan adanya sosialisasi Hemat Energi tersebut bisa mengunggah kesadaran masyarakat dan mampu mengukuhkan rasa saling memiliki dan menjaga beberapa sumber daya Energi yang sudah ada, seperti keberadaan lampu jalan yang menggunakan Tenaga Surya. (Win)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *