Kabaroposisi.net | Jombang – Kontes Durian lokal Wonosalam kembali digelar di tahun 2024. Kegiatan akan dilaksanakan selama tiga hari, yakni mulai tanggal 4, 8 dan 10 Pebruari 2024.
Kontes durian lokal dibuka oleh kepala Dinas Pertanian, dan dihadiri Forkompincam, jajaran kepala desa kecamatan Wonosalam serta diikuti 76 petani durian lokal Wonosalam kabupaten Jombang. Bertempat di Res Area bukit Senja Wonosalam. Minggu (4/2/2024)
Kepala Dinas Pertanian Much Rony menyampaikan, Kontes durian Wonosalam merupakan bagian dari prosesi kegiatan kenduren Wonosalam yang akan diselenggarakan pada hari Minggu 3 Maret 2024.
“Kontes durian yang dikonteskan rangkaian kenduri durian bisa dilanjut hingga menemukan juara, ” ujar Rony.
Lanjutnya, PPL dinas Pertanian tentunya selaku pembina dari sisi teknis budidaya, kami selalu mengingatkan kembali kepada teman-teman juga para petani untuk tetap menjaga kualitas tanaman durian tetap kualitas baik terutama di perawatannya.
“Kami menyiapkan penyuluh selalu memberikan pendampingan dan teknologi-teknologi disampaikan, bagaimana cara menjaga kualitas buah durian, harapannya kita ingin mendapatkan kualitas buah durian yang kemudian kita lestarikan. Hal tersebut sudah melaksanakan program sejak tahun 2009-2010,” harapnya.
Menurut Rony, durian durian yang sudah ada, bisa dikembangkan dengan tanaman yang lebih cepat yang berkualitas tinggi sehingga sampai pucuk sebagai alternatif. Hal ini untuk menyemangati dan menampilkan durian lokal Wonosalam yang tidak kalah hebatnya dengan rasa durian yang lain.
Sementara itu, Dengan adanya kompetisi kontes durian, kita akan mengetahui kualitas-kualitas durian lokal yang baru, Bagi para juaranya kemudian kita rilis kita daftarkan sebagai kekayaan masyarakat Wonosalam dan bisa dipatenkan.
“Agar mempunyai hak paten, pemenangnya kita daftarkan kepada kementerian hukum dan HAM, agar bisa dikeluarkan rilis dari kementerian Pertanian yang jenis duriannya tidak bisa dibajak,” katanya
Tidak hanya itu, Bagi durian yang juara, pohonnya akan kita telusuri induknya dan kita patenkan menjadi kekayaan Wonosalam yang tidak bisa ditiru.
“Pemerintah Kabupaten Jombang mendukung dan terima kasih dengan adanya kontes durian yang dilakukan setiap tahun endingnya adalah petani durian Wonosalam menjadi tuan rumah di desanya sendiri, ” tandasnya.
Ditempat sama, Camat Wonosalam Haris Aminudin mengapresiasi dengan adanya kontes Durian.
“Dengan adanya kontes durian, Bisa memberikan nilai tambah bagi petani durian, dengan durian unggul Wonosalam mampu memberikan Citra rasa durian lokal Wonosalam yang mungkin saat ini sudah sangat baik. Kedepannya semoga bisa lebih baik lagi,” ujarnya.
Perlu diketahui, Kriteria penjurian kontes durian: (1) dilihat dari bentuk luar yakni bentuk buah warna kulit dan ketebalan kulit, (2) dilihat dari isi yaitu warna daging Edible texture pungge dan lajur isi buah, (3) dilihat dari rasa yaitu Pahit Manis gurih dan pulen.(tyas)